TONE CONTROL DENGAN MONITOR OVERLOAD RANE

Kebanyakan Tone Control hanya berisikan potensio untuk mengatur nada TREBLE dan BASS saja.

Akan tetapi beberapa audio menambahkan beberapa fitur tambahan untuk memperbaiki maupun mempercantik alat audio mereka.

Fitur tambahan ini antara lain adalah indikator Over Load, Sweep range untuk frekwensi middle, Semi Parametrik equalizer, Tombol Bypass_Active, dan macam-macam fitur tambahan lainnya.

Tone Control dengan fitur Indikator Overload banyak tersebar di dalam Mixer built up berbagai merk.

Dan pada tulisan saya kali ini menampilkan sebuah rangkaian Tone Control dengan fitur Indikator Over Load yang saya ambil dari sebuah Mixer merk RANE seri MLM103.

INFO DAN SKEMA

Penampakan Mixer adalah seperti LINK INI.

Dokumen asli silahkan ambil DI SINI.

Untuk mengunduh skema untuh silahkan MENGUNDUH LINK RANE.

Hasil edit skema menjadi seperti ini:

Tone Kontrol RANE MLM103

Rangkaian Tone Control ini terdiri dari 3 tingkat OPAMP dan 1 OPAMP untuk indikator Over Load.

OPAMP tingkat pertama bertugas sebagai pengatur nada LOW dan HIGH.

Sedangkan pada OPAMP kedua bertugas sebagai pengatur nada MIDDLE. Pada OPAMP kedua ini tersedia 2 resistor input dan output sebagai pelolos frekwensi non Middle , yaitu R39 dan R40 yang masing-masing bernilai 20K atau GAIN=0dB.

Setelah sinyal frekwensi audio ini telah terkontrol oleh 3 potensio maka ia masuk ke potensio LEVEL untuk bisa memperoleh takaran sinyal audio yang di inginkan.

Karena setelah potensio ini terjadi penurunan arus dan kenaikan impedansi, maka memerlukan 1 OPAMP lagi untuk menurunkan impedansi dan menguatkan arus output ke rangkaian selanjutnya.

OPAMP 3 hanya memperkuat arus output saja dan tegangan keluaran tetap sesuai dengan putaran potensiometer.

Sinyal Over Load berasal dari besar level yang masuk ke OPAMP Z4A melalui R142 ( 10K ) dan R141 ( 10K ).

Jika sinyal yang berasal dari titik Audio IN maupun Output OPAMP Tone Control Z1A melebihi 15Vp, maka lampu LED akan menyala pertanda sinyal terlalu besar.